BidkNews, Pinrang - Pada hari Sabtu tanggal 17 September 2022 sekira pukul 10.15 wita di Dusun waetuoe Desa Waetuoe Kec. Lanrisang Kab. Pinrang telah dilakukan Pengambilan data data atau keterangan terkait adanya Kejadian Pemukulan / penganiayaan terhadap warga yang dilakukan oleh Oknum aparat Kepolisian Polsubsektor Lanrisang atas Nama Aipda Supirman, SH yang terjadi pada hari Kamis tanggal 15 September 2022 sekitar pukul 14.00 wita di Dusun waetuoe Desa Waetuoe Kec. Lanrisang Kab. Pinrang.
Peristiwa yang viral di medsos dengan video berdurasi 19 detik itu telah dilakukan mediasi oleh para pihak. Hadir dalam kegiatan mediasi antara lain sebagai berikut: AKP Muslimin, S.H, Kapolsek Mattiro Sompe. Iptu Bakri, SE, Kapolsubsektor Lanrisang. Ipda Silahuddin, S.Pd, PROPAM Polres Pinrang. Aiptu Hasanuddin Kanit paminal, Bripka Suman, Kanit Intel Polsek Mattiro Sompe. Sertu Ahmad Albar, Babisa Waetuoe. Aipda Hamka, Babinkamtibmas Desa Waetuoe, Muliyadi, Kepala Dusun Waetuoe
Korban pemukuln oleh oknum anggota polisi itu bernama, Sartika Binti Amirullah, Agama Islam, Umur 36 tahun, Pekerjaan IRT, Alamat Kamp. Waetuoe Desa Waetuoe Kec. Lanrisang. Dan SAKKA HAMSAH Binti HAMSA, Agama Islam, Umur 42 tahun, Pekerjaan IRT, Alamat Kamp. Waetuoe Desa Waetuoe Kec. Lanrisang.
Sedangkan para saksi yang melihat langsung peristiw pwemukulan itu yakni, EDI Bin Sirajuddin, Umur 39 tahun, Pekerjaan Nelayan, alamat Kamp. Waetuoe Desa Waetuoe Kec. Lanrisang, dan Asriani Binti Ali Mataring, IRT, Alamat Kamp. Waetuoe Desa Waetuoe Kec. Lanrisang.
Menurut keterangan kedua saksi itu peristiwa pemukulan tersebut berawal dari orang tua Pelaku mengeringkan empang untuk diambil ikannya. Selanjutnya pelaku mengajak korban untuk datang membantu menangkap ikan yang ada dalam empang tersebut.
Namun ikan hasil tangkapan korban di sembunyikan oleh pelaku dari pelaku maupun orang tua pelaku dengan alasan bahwa korban cuma mendapatkan hasil tangkapan yang sedikit.
Selanjutnya Pelaku menelusuri atau mencari informasi hasil tangkapan korban dan pelaku mengetahui bahwa ikan hasil tangkapan korban sangat banyak dan di jual kepada orang lain.
Selanjutnya pelaku mencari korban untuk memperjelas perihal informasi yang di dapatkan, namun korban menyangkal sehingga pelaku merasa emosi dan langsung memukul korban.
Hingga berita ini ini dituyang belum diketahui proses selanjutnya atas peristiwa pemukulan oleh oknum Polisi tersebut.
Pewarta : Tim BidikNews. Editor: BN-007
0 Komentar