BidikNews,Dompu - Memasuki musim peralihan (pancaroba) ke musim penghujan, Pemda Dompu bersama Forkopimda tak terkecuali Polres Dompu berkumpul di Lapangan Beringin dalam rangka apel siaga penanggulangan bencana alam, Senin (7/11/2022) sekira pukul 08.00 Wita.
Apel Siaga yang berlangsung tertib dan lancar itu mengusung tema, "Wujudkan Dompu Tangguh Bencana" dipimpin langsung Bupati, H. Kader Jaelani.
Turut hadir saat apel, antara lain Wakil Bupati H. Syahrul Parsan, ST.MT., Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat, S.IK., Dandim 1614 Dompu LETKOL KAV. Taufik, S. Sos., Ketua DPRD Kab. Dompu Andi Bachtiar, A.Md. Par,.
Tampak pula, Sekda Dompu Gatot Gunawan PP, S.KM.MMKes., Asisten dan Kabag Lingkup Pemda Dompu, Para Pimpinan OPD, Camat Se-Kabupaten Dompu, serta Peserta Apel sebanyak 300 personil.
Selaku inspektur upacara, Bupati Dompu, H. Kader Jaelani dalam amanatnya meminta semua pihak terutama BPBD Dompu, segera lakukan pemetaan daerah rawan bencana hidrometeorologi berdasarkan kajian resiko bencana.
"Kemudian rencana evakuasi, rencana kontigensi dan mengoptimalkan anggaran belanja tidak terduga, serta menyiagakan sumber daya perangkat daerah, masyarakat dan dunia usaha guna antisipasi terjadinya bencana terutama kawasan rawan bencana," pinta Bupati.
Sementara di tempat terpisah selaku Kapolres Dompu, AKBP Iwan Hidayat, S.I.K., menyampaikan kesiapan menindaklanjuti arahan Bupati, dengan mengaktifkan seluruh unsur Kepolisian mulai dari tingkat Polres, Polsek bahkan Bhabinkamtibmas seluruh wilayah Kabupaten Dompu.
"Polres siap terlibat aktif mulai dari kesiapsiagaan, penanggulangan bahkan turut serta menyalurkan bantuan terhadap warga yang tertimpa bencana," ujar Kapolres.
Di samping itu, Kapolres juga jauh-jauh hari telah menghimbau warga untuk selalu waspada akan timbulnya bencana serta meminta untuk segera berkoordinasi dengan Polres melalui Bhabinkamtibmas untuk ditindaklanjuti.
"Kepolisian siap jadi garda terdepan, wujudkan Dompu yang Tangguh Bencana," tegas Kapolres.
Berikut intisari arahan Bupati Dompu saat Apel Siaga Penanggulangan Bencana, guna mewujudkan Dompu Tangguh Bencana.
"Apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam yang kita laksanakan pada pagi hari ini bertujuan agar ada sinergitas dan kesiapsiagaan dalam menghadapi kemungkinan resiko terjadinya bencana, meskipun demikian kita tentu berharap agar tidak ada bencana di daerah kita.
Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas terlaksananya apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana ini sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian atas bahaya bencana mengingat tingkat curah hujan yang sudah tinggi karena pada saat ini kita sudah mulai memasuki fase pengalihan musim dari musim kemarau ke musim hujan atau disebut musim pancaroba.
Pelaksanaan apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana dapat menjadi sarana untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas semua elemen dalam menghadapi potensi bencana, saya yakin semua pihak tentunya telah memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing tinggal kita mempererat kerjasama dan komunikasi secara aktif agar implementasi di lapangan dapat berjalan dengan baik.
Saya meminta kepada semua pihak untuk mensosialisasikan kepada masyarakat tentang mitigasi kebencanaan secara berkelanjutan sehingga masyarakat kita dapat terlibat secara aktif dalam proses antisipasi maupun penanggulangan saat terjadinya bencana
Pada kesempatan ini saya harapkan partisipasi aktif dari semua pihak mulai dari jajaran forkopimda, Ormas, relawan, wirausaha dan tenaga kesehatan agar terus meningkatkan jalinan komunikasi demi terciptanya pola koordinasi yang baik agar tercapai kesiapsiagaan dan manajemen bencana yang optimal."
Pada kesempatan itu juga Bupati, menekankan beberapa poin penting antara lain.
a) segera lakukan pemetaan daerah rawan bencana hidrometeorologi berdasarkan kajian resiko bencana, rencana evakuasi, rencana kontigensi dan mengoptimalkan anggaran belanja tidak terduga, serta menyiagakan sumber daya perangkat daerah, masyarakat dan dunia usaha guna antisipasi terjadinya bencana terutama kawasan rawan bencana.
b) membentuk dan mengaktifkan posko kesiapsiagaan penanggulangan bencana dengan melibatkan TNI, POLRI, Basarnas, instansi pemerintah, relawan kebencanaan dan unsur masyarakat lainnya.
c) mensosialisasikan dan menyebarluaskan informasi bencana dengan menggunakan berbagai media berbasis pada data bencana yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah .
d) melakukan pengecekan berkala terhadap seluruh peralatan agar peralatan tersebut siap pakai pada saat penangan bencana
e) kepada camat, lurah dan Kades agar melakukan upaya pencegahan seperti gotong royong membersihkan saluran air sungai agar tidak terjadi penyumbatan yang dapat mengakibatkan banjir, melakukan pengecekan semua kondisi tebingan khususnya yang berada di tengah permukiman, apabila ditemukan keretakan /rekahan atau pepohonan dan tiang dalam kondisi miring yang merupakan gejala awal terjadinya longsor agar segera dilakukan tindakan yang tepat.
f) kepada OPD lingkup pemerintah Kab. Dompu untuk melakukan sinergitas dan kerjasama yang baik sesuai dengan tugas pokok masing-masing dalam rangka kesiapsiagaan dan penanggulangan terjadinya bencana,
g) menyiapkan mental yang dan fisik yang prima dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi sekaligus menghindari Egi sektoral dalam penanggulangan bencana untuk mewujudkan Dompu yang tangguh bencana.
h) hal lain yang tak kalah penting selain bencana alam yakni bencana non alam seperti Covid-19 dan PMK juga diminta perhatian kita semua untuk tetap disiplin menjalankan protokol dan untuk PMK Vaksinasi bagi ternak di Kabupaten Dompu dapat dilakukan secara masih dan terkendali.
Tampak apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana di Lapangan Beringin Dompu, berakhir pukul 08.45 wita berjalan aman dan lancar.
Pewarta : Tim BidikNews
0 Komentar