Jiwa pemimpin merupakan salah satu aspek penting yang mesti dimiliki oleh setiap orang sebab kepemimpinan bukan soal bagaimana memimpin orang lain tetapi juga memimpin diri sendiri. Begitu pula profil seorang Lalu Muhammad Iqbal akrab disapa Miq Iqbal yang kini tengah menjadi incaran jelata dan masyarakat NTB untuk menjadi pemimpin untuk periode 2024-2029.
BidikNews.net,Mataram - Ketika berbicara pemimpin NTB masa lalu, terkadang kita terbawa pada sisi romantisisme, lebih sentimentil, tak sedikit pula berlebih-lebihan dalam menggambarkan pribadi para pemimpinnya. Media ini pun mencoba menjaga jarak, agar media ini memotret lebih “obyektif” meski itu amat sulit melalui jalan berliku.
Namun, media ini berkeyakinan bahwa Lalu Muhammad Iqbal adalah sosok berintegritas; pikiran, ucapan, hati, dan perilakunya seia-sekata dalam mengusung kebajikan dan kebaikan.
Bagi masyarakat NTB umumnya melihat sosok Lalu Muhammad Iqbal seorang pemimpin yang mempunyai kemampuan sebagai penuntun yang berada di depan untuk mengarahkan masyarakat yang dipimpinnya.
Ia juga disebut sebagai pelayan yang selalu berada ditengah rakya jelata untuk mendengarkan apa yang menjadi kebutuhannya.
Mamiq Iqbal sendiri menyadari, untuk menjadi seorang pemimpin yang baik membutuhkan proses. Artinya seorang Mamiq Iqbal harus senantiasa mau belajar dari setiap peristiwa konkret yang terjadi di ditengah masyarakat.
Pantauan media ini pada setiap perjalanan kelilingnya, Mamiq Iqbal kerap terbuka pada setiap masukan yang membangun dari masyarakat yang kemudian nantinya akan dirumuskan sehingga tercapai tujuan yang diharapkan seluruh rakyat NTB.
Di era modern seperti sekarang ini model kepemimpinan yang dianjurkan adalah pemimpin yang melayani, Model itu ada pada diri Miq Iqbal.
Miq Iqbal selalu memandang ‘jelata’ sebagai rekan dan sahabat, yang dilandasi kesadaran untuk saling percaya sehingga tercipta sikap saling melayani dan kerjasama antara dirinya dengan masyarakat.
Karakter tipe pemimpin yang sejati tercermin dari sikap dan kepribadian seorang lalu Muhammad Iqbal. Gambaran dalam dirinya tercermin pemimpin yang mau melayani, sekaligus memberikan teladan positif kepada orang-orang yang dipimpin agar mereka bisa mencontohi.
Dengan teladan yang baik yang diperlihatkan Miq Iqbal tentu, menciptakan semangat memiliki, dan memiliki komitmen terhadap tujuan bersama.
Pada setiap kesempatan pidato dan kata sambutan yang disampaikannya, Miq Iqbal dalam penilaian masyarakat memiliki kemampuan dan sikap yang berani mengajak, mau mendengarkan dan memahami, mau menerima dan berempati, melihat kenyataan apa adanya, sehingga setiap jelata yang ditemuinya ingi selalu berada dalam dekapan kasih dan sayang dari seorang Lalu Muhammad Iqbal.
Mamiq Iqbal dinilai sebagai pribadi yang memiliki kualitas yang dibutuhkan masyarakat NTB saat ini. Ia menjadikan dirinya seperti seorang pelayan yang selalu siap jika dibutuhkan.
Mamiq Iqbal selalu hadir ditengah masyarakat penuh persaudaraan. Mamiq Iqbal hadiri ditengah masyarakat tidak ingin menjadikan dirinya sebagai pribadi yang dilayani.
Ia hadirr untuk memberdayakan, membangkitkan semangat, memberi arahan, mengilhami, mendengarkan dan merayakan bersama kesuksesan yang nantinya diraih bersama.
Inilah kekuatan yang ada pada diri Mamiq Iqbal, sebuah contoh seorang pemimpin yang menunjukkan cara bagaimana Ide dan gagasan untuk kemajuan NTB yang lebih sejahtera dan mendunia.
Meski demikian Karakter kepemimpinan pelayan yang melekat pada diri Mamiq Iqbal ini tidak hadir dalam proses yang singkat tetapi melalui perjuangan panjang yang didasarkan pada gaya kepemimpinan para Tokoh Sasak dan tokoh masyarakat NTB sebelumnya yang mementingkan kebutuhan rakyat jelata.
Mamiq Iqbal tentunya sadar betul apa yang harus dilakukannya nanti. Ia akan hadir sebagai pemimpin yang peduli terhadap rakyat jelata. Ia hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat karena memang Mamiq Iqbal memiliki karakter untuk selalu mau dekat dengan orang yang dipimpinnya.
Moment pemilihan Gubernur NTB pada November 2024 nanti masyarakat NTB tentu akan melahirkan seorang pemimpin baru dengan semangat baru untuk menatap NTB kedepan yang lebih makmur dan mendunia. Siapa dia.? Ya..Lalu Muhammad Iqbal atau akrab disapa Mamiq Iqbal dan Indah Dhamayanti Putri atau akrab disapa Umi Dinda.
Mamiq Iqbal dan Umi Dinda tentu akan bercermin dari deretan panjang perjalanan para pemimpin NTB sebelumnya, keduanya bertekad untuk selalu hadir untuk langsung berada ditengah masyarakat dan melihat dari dekat kehidupan rakyat yang dipimpinnya.
Ada rasa ketika berada dalam dekapan Jelata, Mamiq Iqbal dan Umi Dinda akan bisa mendengar bisikan hati serta keluhan masyarakat. Sehingga, memudahkan untuk merumuskan kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan rakyat, sehingga perlahan tapi pasti kemakmuran rakyat akan terwujud sekaligus mengantarkan NTB menjadi Provinsi yang mendunia.
Mamiq Iqbal dan Umi Dinda juga menyadari bahwa, kepemimpinan itu akan dimintai pertanggungjawabannya kelak di akhirat. Sebagaimana Rasul SAW bersabda, “Setiap kalian adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang kalian pimpin.”
Pewarta: Dae Ompu
0 Komentar