Kadis Pusda dan Arsip NTB : Sarana dan Prasarana Perpustakaan dan Kearsipan Perlu Mendapat Perhatian Serius


BidikNews.net,Mataram,NTB
- Perpustakaan merupakan pilar penting  dalam mewujudkan tujuan  nasional seperti yang tercantum dalam UUD 1945, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, Perpustakaan juga merupakan salah satu upaya untuk memajukan serta menjadi wahana pelestarian kebudayaan nasional.

Hal itu dijelaskan, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan daerah NTB, H. Amir, S.Pd,MM ketika media ini menanyakan terkait sarana dan prasarana perpustakaan dan kearsipan yang memamadai.

Dikatakannya, Kita semua menyadari bahwa kemajuan suatu bangsa sangat bergantung pada kualitas sumber daya manusianya. Kualitas sumber daya manusia suatu bangsa dapat meningkat jika ditunjang dengan sistem pendidikan yang mapan seperti sarana prasarana perpustakaan. 

Ia juga menjelaskan bahwa Perpustakaan, selain sebagai sarana penunjang belajar, juga untuk menanamkan minat baca pada anak dan masyarakat. Begitu pentingnya keberadaan perpustakaan sebagai bagian dari sistem nasional, sehingga pemerintah secara khusus membuat Undang– Undang No 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan.” Ujar Amir.

H.Amir juga tak menampik jika keterbatasan akses serta sarana dan prasarana dapat mempengaruhi minat baca warga. Kendala ini tak hanya dihadapi oleh masyarakat di pelosok, tetapi dirasakan oleh masyarakat di perkotaan.” Kata Amir lagi.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB H. Amir, S.Pd, MM megatakan sedianya perpustakaan memiliki peran vital dalam mendongkrak kegemaran membaca masyarakat. Oleh karena itu, tak hanya jumlahnya yang diperbanyak, akses dan kualitasnya harus ditingkatkan.”katanya.

"Hal ini harus jadi perhatian. Sebagaimana peran perpustakaan dalam menaikkan indeks membaca," katanya H. Amir dikantor Pusda dan Arsip NTB.

Ia menjelaskan terdapat sejumlah kriteria yang harus diperhatikan dalam meningkatkan kualitas perpustakaan, yakni sarana dan prasarana seperti koleksi dan perawatan buku, pengorganisasian perpustakaan, dukungan sumber daya manusia yang berkualitas terutama yang memiliki latar belakang pendidikan terkait perpustakaan, peningkatan layanan agar bisa diakses secara digital, serta aksesibilitas dari perpustakaan itu sendiri, termasuk anggaran.

Salah satu unsur utama dalam melaksanakan suatu proses manajemen, yang perlu mendapat prioritas utama dalam pembinaan kearsipan pada suatu organisasi, kata H. Amir adalah Sumber Daya Manusia, tanpa adanya Sumber Daya Manusia yang professional yang membidangi kearsipan maka sebaik apapun sistem kearsipan yang akan diterapkan oleh suatu organisasi tidak akan dapat terlaksana secara efektif dan efesien.

Selain itu, Tersedianya sarana dan prasarana kearsipan yang memadai merupakan factor yang sangat penting dalam pelaksanaan setiap kegiatan bahkan hampir dapat dipastikan bahwa setiap aktifitas memerlukan fasilitas pendukung yang sesuai dengan aktifitas yang akan dilakukan.” Tutup H. Amir yang juga Sekretaris Umum Rukun Keluarga Bima Pulau Lombok (RKBPL) ini.

Pewarta: Dae Ompu


0 Komentar