Badan Gizi Nasional RI Rekrut SPPI Menjadi ASN PPPK untuk Dukung Makan Bergizi Gratis

Kepala Badan Gizi Nasional  Prof.DR. Dadan Hindayana

BidikNews.net, Jakarta
- Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana mengatakan sarjana penggerak pembangunan Indonesia (SPPI) akan dijadikan sebagai aparatur sipil negara (ASN) melalui jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK. SPPI akan menjadi kepanjangan tangan BGN dalam melaksankan program makan bergizi gratis di daerah.

Hal itu disampaikan Dadan Hindayana kepada wartawan usai rapat bersama Komisi IX DPR RI di kompleks parlemen Senayan, Senin, 6 Januari 2025.

Dalam keterangannya, Dadan mengatakan SPPI akan mengikuti tes seleksi calon ASN seperti rekrutmen PPPK pada umumnya. Namun, dengan jalur khusus di di Badan Gizi Nasional (BGN).” ujarnya.

Pada bagian lain, Staf Ahli Kepala BGN Ikeu Tanziha kepada wartawan di Jakarta mengatakan, setiap unit pelayanan makan bergizi gratis yang tersebar di berbagai daerah diisi oleh tiga lulusan SPPI yang terbagi atas posisi manajer, administrasi dan ahli akuntansi, serta tenaga gizi.

“SPPI yang bertugas di unit pelayanan nanti digaji oleh BGN. sedangkan pekerja diakan diambil dari masyarakat sekitar,” kata Ikeu usai menghadiri Executive Meeting bersama YLKI di Jakarta, Selasa, 19 November 2024 lalu 

Rekrutan SPPI yang telah lolos mendapatkan Pendidikan Dasar Militer (Diksarmil) dari Universitas Pertahanan (Unhan). Program SPPI ini dijalankan melalui kerja sama antara BGN dan Unhan.

Kepala BGN RI dan Rektor Unhan ketika menandatangani kerjasama

Pihak Universitas Pertahanan (Unhan) dalam siaran persnya menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan serah terima lulusan Diksarmil Abituren SPPI Batch 1 Tahun 2024 sebanyak 936 orang kepada BGN pada Oktober lalu.

Program SPPI kini memasuki gelombang kedua untuk tahun akademik 2024. Adapun rekrutmen SPPI 2025, menurut Unhan, ditargetkan melibatkan 30.000 peserta dengan pendaftaran yang dibuka secara daring (online) dimulai Februari 2024.

Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Hariyanto mengatakan pihaknya telah merekrut dan mendidik SPPI di Akmil dan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) sekitar 2 ribu orang. Hal ini guna mendukung program makan bergizi gratis di seluruh wilayah Indonesia. 

Pewarta: TIM


0 Komentar