Ingin Gali Budaya Lokal di Lombok, Tim PEKA Nusantara Audensi dengan Plt Kadis dan Pustakawan Ahli Pusda dan Arsip NTB

Plt Kadis Pusda dan Arsip NTBH. Amir, S.Pd., MM didampingi Pustakawan Ahli Madya, Nur Ichlas, S.Sos ketika menerima kunjungan Ketua Tim PEKA Nusantara Jum`at, 3 Januari 2025.

BidikNews.net,Mataram
- Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Nusa Tenggara Barat, H. Amir, S.Pd., MM didampingi Pustakawan Ahli Madya, Nur Ichlas, S.Sos menerima Audiensi dengan Tim Penggerak Katalisator Nusantara (Peka Nusantara, Abdul Naser di ruang kerjanya pada hari Jum'at, 3 Januari 2025. 

Ketua Komunitas Tim Peka Nusantara Abdul Naser menjelaskan bahwa Tim PEKA Nusantara akan melaksanakan program pengabdian masyarakat pada tanggal 25 - 30 Januari 2025 di Pulau Lombok. 

Kegiatan ini nantinya diikuti kurang lebih 60 hingga 70 peserta dari seluruh daerah di Indonesia. Para peserta melakukan berbagai kegiatan sosial sekaligus menggali dan mempelajari berbagai budaya lokal yang ada di NTB. 

Peserta juga akan melakukan gerakan peningkatan budaya baca dan literasi masyarakat melalui pembuatan pojok baca. 

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB mendukung kegiatan Tim Penggerak Katalisator Nusantara dengan memberikan bahan bacaan untuk pojok baca, dan menghadirkan Mobil Pelayanan Perpustakaan Keliling.

Sebelumnya Ketua TIM PEKA Nusantara melakukan audensi dengan Sekda NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si,.


Dalam kesempatan itu Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, mengatakan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat menyambut baik Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat Eksplorasi Warisan Nusantara yang akan dilaksanakan di Pulau Lombok 25-30 Januari 2025.

“Kami menyambut baik gelaran Program Pengabdian Masyarakat Eksplorasi Warisan Nusantara ini,  karena seluruh peserta akan menjadi duta NTB di masa yang akan datang,”  kata  Sekda NTB  Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, saat menerima audiensi Tim Penggerak Katalisator Nusantara (Peka Nusantara) di Mataram, Jumat (3/1/2025).

Ketua Komunitas Tim Peka Nusantara Abdul Naser menjelaskan, program ini  nantinya diikuti sekitar  60 hingga 70 peserta dari seluruh daerah di Indonesia. 

Para peserta melakukan berbagai kegiatan sosial sekaligus menggali dan mempelajari berbagai budaya lokal yang ada di NTB, khususnya di Pulau Lombok.

“Kami benar-benar ingin mempelajari budaya Lombok. Menggali budaya di sini (Lombok) dan mengabdi kepada masyarakat,” pungkasnya. 

Pewarta: Dae Ompu


0 Komentar